Page 14 - Demo

SYIAR QURAN Peresmian Beasiswa Pahlawan Quran dilaksanakan di Aula Ma%u2019had (Pesantren) Cinta Quran Center (CQC)dan dihadiri oleh para santri dari tiga lembaga binaan CQF, yaitu Sekolah Generasi Quran (SGQ), Ma%u2019hadCinta Quran Center (CQC), dan Pesantren Tunanetra Sam%u2019an Cinta Quran. Seluruh penampilan dalam acaraini, mulai dari kolaborasi tilawah Al-Qur'an, hadroh, puisi, hingga drama teatrikal, dibawakan oleh para santri.Penampilan ini menunjukkan bakat dan dedikasi mereka terhadap Al-Quran, sebagai bagian dari generasiyang akan melanjutkan risalah dari Baginda Nabi Muhammad SAW.Beasiswa Pahlawan Quran diluncurkan dengan tujuan mendukung pendidikan para mahasantri dan santriyang berasal dari latar belakang kurang mampu, penyandang disabilitas, khususnya tunanetra, sertamahasantri dan santri berprestasi. Program ini diharapkan mampu mencetak generasi pemimpin dan ulamamasa depan yang berpegang teguh pada nilai-nilai Qurani, serta berkontribusi positif bagi masyarakat.Cinta Quran FoundationLuncurkan Beasiswa Pahlawan Quran!14alam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober, Cinta QuranFoundation (CQF) sukses menggelar acara Amazing Day 2.0. Acara ini menjadi momen pentingdengan diluncurkannya Beasiswa Pahlawan Quran, sebuah inisiatif untuk mendukung pendidikan Dsantri dhuafa, tunanetra, serta santri berprestasi dari berbagai daerah di Indonesia.Ada penyampaian spesial dari Ustaz Fatih Karim (UFK) selaku Pembina CQF mengenai launching BeasiswaPahlawan Quran.%u201cBapak ibu, itulah mengapa kami sangat serius untuk mencetak generasi-generasi quran masa depan. Bukanhanya ingin membangun generasi Qurani, tapi juga generasi yang melanjutkan risalah Baginda Nabi SAW.Mulai dari sekolah dasar, yaitu Sekolah Generasi Quran, kampusnya para da%u2019i di Ma%u2019had Cinta Quran Center,termasuk para santri tunanetra di Pesantren Sam%u2019an Cinta Quran. Karena kami prihatin akan pendidikan dinegeri ini yang outputnya sangat mengerikan seperti tawuran, hubungan seks bebas, narkoba, judi online,yang itu semua menghancurkan generasi-generasi masa depan kita. Bisa terbayang bagaimana jikapemimpin-pemimpin Indonesia di masa yang akan datang diisi oleh orang-orang yang tidak bertaqwa, orangorang yang jauh dari Quran?,%u201d tutur UFK.