Page 84 - Salam Cinta Quran - September 2023
P. 84
84 ∞
lebih 40 orang dan semuanya
mukim, karena santrinya mayoritas
berasal dari luar daerah, seperti
Bogor, Cianjur dan Bekasi. Para
santri di Ponpes ini tidak dikenakan
biaya sama sekali.
Pihak Ponpes menggratiskannya,
bukan hanya biaya yang digratiskan,
akan tetapi makanannya pun para
santri gratis, tinggal ambil selagi
ada. Padahal ustaz atau gurunya
saja masih sangat kekurangan
dalam hal konsumsi sehari-hari,
akan tetapi yang penting untuk
para santri ada berasnya, kalau
lauk mereka makan seadanya yang
ada di lingkungan ponpes, seperti
Bantuan Paket sayuran. Bahkan santri biasa makan
Kelengkapan Alat Salat dengan hanya pake kerupuk saja.
Ponpes ini juga tidak dibatasi
untuk Ponpes Riyadhul Huda dengan umur, ada santri yang
paling tua berumur 45 tahun asal
Bekasi, yang awal mulanya santri
itu kurang sehat dengan akalnya,
P ada Ahad, 27 Agustus 2023, Tim Do-Nation alhamdulillah sampai saat ini belajar di Ponpes
telah mendistribusikan puluhan paket perlengkapan alat
dan berangsur membaik mental
salat, untuk Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadhul Huda
dan perilakunya,
di Kampung Cihampelas, Desa Warung Reja, Kecamatan
Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Ustaz Fauzan beserta santri telah
mendapatkan perlengkapan alat
Ponpes ini baru berdiri 4 tahun lalu, tepatnya pada tahun 2019, salat yang baru, yang sebelumnya
dipimpin oleh Ustaz Fauzan dan masih tahap pembangunan, sampai terlihat sudah mulai rusak. Beliau
saat ini. Ponpes Salafiyah ini tidak permanen, bangunannya pun tidak dan para santrinya mengucapkan
menggunakan material seperti semen, baja, pasir dan yang lainnya. terima kasih banyak kepada
seperti umumnya. Namun bangunannya terbuat dari bambu dan kayu, Cinta Quran Foundation beserta
bagian atapnya pun masih terbuat dari daun pohon aren dan pohon donaturnya, yang telah memberikan
kelapa, hal itu karena keterbatasan biaya dan jauhnya dari perkotaan, paket perlengkapan alat salat yang
sehingga menyulitkan para donatur untuk memberi bantuan. Akses baru. Ustaz Fauzan juga tidak lupa
jalan yang memang sempit, belum diaspal, ditambah nanjak dan mendoakan Tim Do-Nation yang
turunan curam, serta bebatuan yang cukup besar sangat menyulitkan telah bersusah payah untuk sampai
kendaraan yang mau ke lokasi Ponpes ini. ke lokasi, membawa bantuan
Ponpes Riyadhul Huda ini bukan hanya bangunannya saja yang jadi perlengkapan alat salat untuk
perhatian, namun juga para santrinya. Santri yang berjumlah kurang Ponpesnya.